Bulan: Februari 2021

3 Manfaat Konsumsi Grapefruit Bagi Kesehatan Tubuh

3 Manfaat Konsumsi Grapefruit Bagi Kesehatan Tubuh

Jeruk limau gedang atau Grapefruit merupakan salah satu jenis dari buah sitrus yang sekilas bentuknya menyerupai jeruk bali. Jeruk satu ini nyatanya merupakan hibrida dari jeruk manis dan juga jeruk bali, dengan cita rasanya yang asam dan manis membuat banyak orang menyukai jeruk satu ini.

Selain rasa asam manis yang menyegarkan, buah satu ini juga menyimpan banyak nutrisi penting bagi tubuh seperti vitamin A, C, kalium, dan potasium serta masih banyak lagi. Dari kandungan nutrisi yang melimpah dari buah ini sudah bisa di bayangkan dong berapa banyak manfaat kesehatan yang bisa kita ambil dari buah ini.

Nah, berikut ini sudah kita kumpulkan beberapa manfaat kesehatan jika mengkonsumsi Grapefruit secara rutin.

1. Melancarkan pencernaan

Kandungan serat dan air yang ada dalam grapefruit tentu saja sangat baik untuk saluran pencernaan tubuh kita.

Dilansir dari situs kesehatan harian, buah grapefruit dengan berat 200 gram terdapat kandungan air seberat 182 gram dan juga 2,2 gram serat. Kedua kandungan ini jika di satukan dapat menjaga kesehatan pencernaan dengan baik. Pencernaan yang sehat dan baik akan memperkecil kemungkinan untuk kita terkena masalah kesehatan pencernaan seperti sembelit atau sulit buang air besar.

2. Menambah energi

Buah grapefruit yang hampir 92 persennya adalah air ini menjadi salah satu buah dengan kandungan air terbanyak selain buah semangka.

Selain dengan minum air putih, konsumsi buah grapefruit juga bisa memenuhi kebutuhan asupan cairan dalam tubuh kamu, terlebih lagi buah ini memiliki citarasa asam dan manis yang membuat kita kembali segar. Dengan mencukupi asupan cairan tubuh harian kita, maka bisa di pastikan tubuh tidak akan loyo dan kehilangan fokus saat beraktivitas.

3. Meningkatkan sistem imun tubuh

Grapefruit kaya akan vitamin dan mineral yang di butuhkan oleh tubuh untuk menjaga sistem imun tubuh agar tetap sehat. Dikutip dari laman kesehatan dan nutrisi, grapefruit memiliki kandungan vitamin A, B kompleks, C, zink, zat besi, dan tembaga.

Semua nutrisi di atas merupakan nutrisi terpenting yang di butuhkan oleh tubuh untuk membantu melawan bakteri dan virus penyebab penyakit.

Bisa Turunkan Darah Tinggi, Ini 3 Manfaat Rosela Bagi Kesehatan

Bisa Turunkan Darah Tinggi, Ini 3 Manfaat Rosela Bagi Kesehatan

Ada yang mengenali bunga rosela atau roselle ? Atau kamu sudah mengkonsumsinya? Tanaman yang di manfaatkan bunganya ini masih termasuk dalam keluarga bunga sepatu dan sering di olah menjadi minuman herbal seperti teh loh.

Menurut sebuah penelitian yang di tulis dalam jurnal Nutrition and Health tahun 2017, rosela merupakan salah satu jenis tanaman obat yang bisa di konsumsi atau aman.

Penelitian tersebut juga membuktikan bahwa dalam bunga rosela terdapat kandungan senyawa yang sangat berharga, yaitu fotokimia yang di mana kandungan ini bisa menunjang penyembuhan tubuh dari beberapa penyakit dan kondisi kesehatan lainnya. Supaya kamu lebih paham dan tahu manfaat apa saja yang bisa kita dapat dari rosela, berikut ini ada beberapa daftar manfaat dari rosela bagi kesehatan.

1. Menurunkan tekanan darah

Dilansir dari sebuah jurnal kesehatan dan nutrisi makanan, konsumsi teh rosela 240 hingga 250 ml perharinya secara rutin bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi atau bahasa medisnya hipertensi.

Hal ini bisa terjadi lantaran rosela memiliki kandungan antosianin.

2. Menurunkan kadar kolesterol

Masih di kutip dari jurnal yang sama, penelitian lainnya yang melibatkan seorang pasien dengan kadar kolesterol tinggi yang kemudian di berikan ekstrak dari rosela tiga kali dalam satu hari memberikan hasil yang positif. Hasil daro penelitian tersebut membuktikan jika ekstrak etanol yang berasal dari daun rosela memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar glukosa, kepadatan rendah lipoprotein serta kolesterol total.

Fakta ini juga diperkuat dengan sebuah studi yang di lakukan pada tahun 2014 silam yang membuktikan jika ekstrak etanol dan air daun rosela bisa menekan kadar kolesterol jahat, kolesterol total, dan trigliserida dalam tubuh.

3.  Kaya antioksidan

Kelopak dari bunga rosela terdapat kandungan antioksidan yang sangat kuat. Senyawa antioksidan yang ada dalam kelopak bunga rosela diantaranya adalah flafonoid, asam polifenolat, dan antosianin.

Kandungan antioksidan yang melimpah dalam kelopak bunga rosela terbukti mampu menangkal radikal bebas dari luar yang masuk dalam tubuh. Dengan berkurangnya radikal bebas yang masuk kedalam tubuh, maka tubuh akan terhindar dari ancaman berbagai jenis penyakit berbahaya.

Dampak Buruk Roti Tawar Jika Di konsumsi Berlebih

Dampak Buruk Roti Tawar Jika Di konsumsi Berlebih

Roti merupakan olahan berbahan dasar tepung yang sering di konsumsi dan hampir menjadi makanan pokok menggantikan nasi. Untuk mengkonsumsi roti tawar juga sangat mudah karena banyak toko yang menyediakan atau menjual produk makanan satu ini. Selain mudah di jumpai, cara makan makanan ini juga muda, hanya di oleskan mentega atau selai sudah sangat enak.

Banyak masyarakat Indonesia, terutama yang tinggal di perkotaan menjadi kan menu roti tawar sebagai menu sarapan pagi atau sebagai camilan pengganjal perut.

Tapi, di balik kemudahan dan kelezatan roti tawar, nyatanya makanan satu ini tidak mengandung nutrisi, protein serat, vitamin, dan mineral dalam jumlah yang tinggi loh.

Oleh karena itu, konsumsi roti tawar tidak akan bisa memenuhi kebutuhan asupan harian tubuh kamu, bahkan dalam beberapa kasus konsumsi roti tawar yang berlebihan bisa menyebabkan gangguan kesehatan. Nah, supaya kamu tidak terus-menerus konsumsi roti tawar sebagai makanan pokok, berikut ini sudah kami kumpulkan beberapa dampak buruk keseringan makan roti tawar.

1. Resiko terkena diabetes

Dalam sebuah buku yang membahas masalah diabetes, menyebutkan jika dalam roti terdapat kandungan gula yang cukup banyak sehingga apa bila di konsumsi dalam jumlah yang banyak atau berlebih bisa meningkatkan kadar gula dalam darah.

Saat kadar gula dalam darah meningkat, maka tubuh akan beresiko tinggi terkena penyakit diabetes tipe2 serta sindrom metabolik. Maka dari itu, bagi individu yang memiliki masalah kesehatan seperti diabetes sangat di anjurkan untuk menghindari konsumsi roti tawar.

2. Kenaikan berat badan

Meski roti tawar sedikit nutrisi dan rendah serat, kandungan kalori yang ada di dalamnya sangat banyak. Produk olahan maupun makanan yang memiliki kandungan seperti ini jika di konsumsi pastinya akan membuat berat badan menjadi naik.

Hal ini bisa terjadi karena tubuh akan mencerna makanan ini lebih cepat sehingga tubuh akan merasa lapar kembali dan mau tidak mau harus makan lebih banyak agar bisa kenyang.

3. Perut menjadi tidak enak

Selain tinggi kalori, dalam roti tawar kamu juga akan menemukan kandungan sodium dalam jumlah yang cukup tinggi. Perut yang terasa tidak enak biasanya bisa terjadi karena konsumsi sodium atau garam yang berlebih.